Mengukur tekanan suatu zat
( Sensor Tekanan )
Masukkan angka langsung dari kode warna Gelang ke-1 (pertama)Masukkan angka langsung dari kode warna Gelang ke-2Masukkan Jumlah nol dari kode warna Gelang ke-3 atau pangkatkan angka tersebut dengan 10 (10n)Merupakan Toleransi dari nilai Resistor tersebut.Kode Angka yang tertulis di badan Komponen Chip Resistor adalah 4 7 3;
Kode Angka yang tertulis di badan Komponen Chip Resistor adalah 4 7 3;
Contoh cara pembacaan dan cara menghitung nilai resistor berdasarkan kode angka adalah sebagai berikut :
Masukkan Angka ke-1 langsung = 4Masukkan Angka ke-2 langsung = 7Masukkan Jumlah nol dari Angka ke 3 = 000 (3 nol) atau kalikan dengan 10³Maka nilainya adalah 47.000 Ohm atau 47 kilo Ohm (47 kOhm)Contoh-contoh perhitungan lainnya :
222 → 22 * 10² = 2.200 Ohm atau 2,2 Kilo Ohm
103 → 10 * 10³ = 10.000 Ohm atau 10 Kilo Ohm
334 → 33 * 104 = 330.000 Ohm atau 330 Kilo Ohm
Ada juga yang memakai kode angka seperti dibawah ini :(Tulisan R menandakan letaknya koma decimal)4R7 = 4,7 Ohm0R22 = 0,22 OhmKeterangan :
Ohm = ΩKilo Ohm = KΩMega Ohm = MΩ1.000 Ohm = 1 kilo Ohm (1 KΩ )1.000.000 Ohm = 1 Mega Ohm (1 MΩ)1.000 kilo Ohm = 1 Mega Ohm (1 MΩ)
3. Dasar TeoriTekanan adalah ekspresi gaya yang diberikan pada permukaan per satuan luas.
Biasanya untuk mengukur tekanan cairan, udara, dan gas lainnya.
Satuan Tekanan adalah Pascal (Pa). Ini setara dengan satu "Newton per meter kuadrat", dan ini adalah daftar tekanan yang sering dipakai Industri indonesia :
- Bar
- PSI (Pound per Square Inch)
- Mpa (Megapascal)
- kg/cm²
- Kpa (Kilopascal) satuan tekanan udara
Perubahan tekanan pada kantung menyebabkan perubahan posisi inti kumparan sehingga mengakibatkan perubahan induksi magnetik pada kumparan. Kumparan yang digunakan adalah kumparan CT (center tap), dengan demikian apabila inti mengalami pergeseran maka induktansi pada salah satu kumparan bertambah sementara induktansi pada kumparan yang lain berkurang. Kemudian pengubah sinyal berfungsi untuk mengubah induktansi magnetik yang timbul pada kumparan menjadi tegangan yang sebanding.
Pemanfaatan sensor tekanan: mengukur tinggi suatu cairan.
Untuk mengukur tekanan statis atau tinggi suatu cairan dapat ditentukan dengan rumus :
P = d.g.h
Keterangan:
P = tekanan statis (pascal)
D = kepadatan cairan ( kg/m3)
G = konstanta gravitasi (9,81 m/s2)
H = tinggi cairan (m)
Prinsip Kerja
Contoh cara pembacaan dan cara menghitung nilai resistor berdasarkan kode angka adalah sebagai berikut :
Contoh-contoh perhitungan lainnya :
222 → 22 * 10² = 2.200 Ohm atau 2,2 Kilo Ohm
103 → 10 * 10³ = 10.000 Ohm atau 10 Kilo Ohm
334 → 33 * 104 = 330.000 Ohm atau 330 Kilo Ohm
Keterangan :
Biasanya untuk mengukur tekanan cairan, udara, dan gas lainnya.
Satuan Tekanan adalah Pascal (Pa). Ini setara dengan satu "Newton per meter kuadrat", dan ini adalah daftar tekanan yang sering dipakai Industri indonesia :
- Bar
- PSI (Pound per Square Inch)
- Mpa (Megapascal)
- kg/cm²
- Kpa (Kilopascal) satuan tekanan udara
Perubahan tekanan pada kantung menyebabkan perubahan posisi inti kumparan sehingga mengakibatkan perubahan induksi magnetik pada kumparan. Kumparan yang digunakan adalah kumparan CT (center tap), dengan demikian apabila inti mengalami pergeseran maka induktansi pada salah satu kumparan bertambah sementara induktansi pada kumparan yang lain berkurang. Kemudian pengubah sinyal berfungsi untuk mengubah induktansi magnetik yang timbul pada kumparan menjadi tegangan yang sebanding.
Pemanfaatan sensor tekanan: mengukur tinggi suatu cairan.
Untuk mengukur tekanan statis atau tinggi suatu cairan dapat ditentukan dengan rumus :
P = d.g.h
Keterangan:
P = tekanan statis (pascal)
D = kepadatan cairan ( kg/m3)
G = konstanta gravitasi (9,81 m/s2)
H = tinggi cairan (m)
Percobaan
Gambar rangkaian
Tidak ada komentar:
Posting Komentar