Tugas 4





SENSOR ULTRAVIOLET UNTUK MENDETEKSI KEBAKARAN

Acuan Gambar 4.13 Chapter 4 Hal.139



a. Mengetahui sensor ultraviolet
b. untuk mengetahui prinsip kerja sensor ultraviolet
c. dapat mengaplikasikan sensor ultraviolet



a. Alat

1. UV-Tron (Pada percobaan menggunakan ambient light photo sensor)




Sensor api UV Tron adalah sebuah sensor yang mendeteksi adanya nyala api yang memancarkan sinar ultraviolet.


2. Relay


Relay berfungsi untuk memutuskan dan menghubungkan aliran listrik pada rangkaian dengan kontrol berupa tegangan yang masuk pada coilnya.


3. Transistor npn





Transistor NPN merupakan salah satu jenis transistor pada umumnya yang berfungsi sebagai saklar, penguat arus, penguat audio, dan lain sebagainya.



4. Buzzer



Buzzer adalah lonceng atau alrm yang digunakan sebagai tanda jalannya suatu rangkaian.



5. Volt



Voltmeter merupkan komponen elektronika yang berfungsi untuk mengukur tegangan pada suatu rangkaian listrik. 


6. Resistor

Resistor merupakan salah satu komponen elektronika pasif yang berfungsi untuk membatasi arus yang mengalir pada suatu rangkaian dan berfungsi sebagai terminal antara dua komponen elektronika. Tegangan pada suatu resistor sebanding dengan arus yang melewatinya (V=I R).


b. Bahan

1. Baterai


Baterai merupakan suatu komponen elektronika yang digunakan sebagai sumber tegangan pada rangkaian.




Sinar atau radiasi ultraungu (sering disingkat UV, dari bahasa Inggrisultraviolet) adalah radiasi elektromagnetis terhadap panjang gelombang yang lebih pendek dari daerah dengan sinar tampak, tetapi lebih panjang dari sinar-X yang kecil.

Radiasi UV dapat dibagi menjadi hampir UV (panjang gelombang: 380–200 nm) dan UV vakum (200–10 nm). Dalam pembicaraan mengenai pengaruh radiasi UV terhadap kesehatan manusia dan lingkungan, jarak panjang gelombang sering dibagi lagi kepada UVA (380–315 nm), yang juga disebut "Gelombang Panjang" atau "blacklight"; UVB (315–280 nm), yang juga disebut "Gelombang Medium" (Medium Wave); dan UVC (280-10 nm), juga disebut "Gelombang Pendek" (Short  Wave).


Sensor api UV-Tron adalah sebuah sensor yang mendeteksi adanya nyala api yang memancarkan sinar ultraviolet. Pancaran cahaya ultraviolet dari sebuah nyala lilin berjarak 5 meter dapat  dideteksi oleh sensor ini. Sensor api UV-Tron adalah sebuah sensor yang mendeteksi adanya nyala api yang memancarkan sinar ultraviolet. Pancaran cahaya ultraviolet dari sebuah nyala lilin berjarak 5 meter dapat  dideteksi oleh sensor ini. Sensor UV-Tron akan mengeluarkan logika high (1) jika ia mendeteksi keberadaan api dan sebaliknya sensor UV-Tron akan mengeluarkan logika low (0) jika ia tidak mendeteksi api. Sensor UV-Tron dapat membaca panjang gelombang dari 185nm sampai  260nm.



Gambar 6 Grafik Respon UV-Tron Terhadap Panjang Gelombang





Prinsip kerja pada rangkaian aplikasi sensor UV Tron 

Baterai berfungsi sebagai sumber tegangan. Arus mengalir dari baterai ke resistor R2 dan ke relay, dari R2 arus menuju ke kolektor UV-Tron, saat UV-Tron mendeteksi gelombang ultraviolet yang berasal dari api maka gelombang tersebut akan masuk sebagai basis lalu arus dapat mengalir dari kolektor ke emiter, arus dari emiter akan mengalir ke basis Transistor npn sehingga  arus pada kolektor yang diteriima dari relay dapat mengalir ke emiter transistor npn lalu ke ground sehingga relay on sehingga arus dapat mengalir dari baterai ke buzzer sehingga buzzer berbunyi kemudian arus mengalir ke ground. jika UV-Tron tidak mendeteksi gelombang ultraviolet maka relay akan off.







    Download Rangkaian klik disini
    Download Video klik disini
    Download Data Sheet klik disini
    Download Html klik disini

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Bahan Presentasi untuk Mata Kuliah Kimia 2020 Oleh : Teguh Putra Trila Seyepa 1610951011   Dosen Pengampu : Darwison,M.T   Referensi:...